kelas-game.id – Bagi para penggemar strategi dan kisah epik, King Arthur: Knight’s Tale adalah judul yang wajib masuk daftar main. Game ini menawarkan perpaduan antara gameplay taktis berbasis giliran, elemen RPG mendalam, dan latar dunia dark fantasy yang unik. Dikembangkan oleh NeocoreGames, King Arthur: Knight’s Tale mengangkat kisah legenda Arthurian ke arah yang lebih gelap dan penuh intrik, membuatnya terasa segar dan berbeda dari versi-versi klasiknya.
Cerita yang Menggugah dan Penuh Twists
Dalam game ini, kamu berperan sebagai Sir Mordred — musuh bebuyutan Raja Arthur yang justru ditugaskan untuk membunuh Arthur sekali lagi setelah keduanya saling membunuh di pertempuran terakhir mereka. Namun, dunia tidak selesai begitu saja. Arthur bangkit dalam bentuk yang korup dan mengancam tanah Avalon. Perjalananmu bukan hanya soal pertempuran, tapi juga menghadapi konsekuensi dari pilihan moral yang kamu buat sepanjang cerita.
Pendekatan narasi non-linear yang digunakan menghadirkan replayability tinggi. Kamu bisa membentuk kerajaan sendiri, memilih pendekatan kejam atau bijaksana, dan menentukan siapa saja yang pantas menjadi bagian dari “Meja Bundar”-mu.
Gameplay Taktikal yang Menantang
Gameplay utama dari King Arthur: Knight’s Tale adalah sistem pertarungan taktis berbasis giliran yang sangat mirip dengan XCOM atau Divinity: Original Sin. Kamu akan mengontrol skuad kecil yang terdiri dari ksatria dan tokoh legenda lainnya, masing-masing dengan peran dan kemampuan unik.
Setiap langkah dan keputusan di medan tempur menentukan keberhasilanmu. Terrain, posisi musuh, dan jenis serangan harus diperhitungkan dengan cermat. Selain itu, unit bisa mengalami cedera permanen atau bahkan mati, membuat keputusan taktis menjadi lebih menegangkan.
Menariknya, sistem RPG dalam game ini sangat dalam. Kamu bisa meningkatkan kemampuan setiap ksatria, memilih perlengkapan yang sesuai, hingga menentukan jalur moral yang akan memengaruhi akhir cerita.
Atmosfer Dark Fantasy yang Kental
Yang membuat King Arthur: Knight’s Tale benar-benar menonjol adalah atmosfernya. Dunia Avalon yang biasanya digambarkan indah dan penuh sihir kini dibalut dengan nuansa kelam, penuh kegelapan dan makhluk mengerikan. Desain visual yang suram, musik latar yang mencekam, serta tema-tema seperti pengkhianatan, korupsi, dan takdir membuat pengalaman bermain jadi lebih emosional dan mendalam.
Estetika ini juga menyatu dengan narasi, memperkuat perasaan bahwa kamu benar-benar berada di dunia yang rusak dan harus diperbaiki — atau dihancurkan, tergantung pilihanmu.
Kustomisasi dan Sistem Hub Kerajaan
Selain bertarung, kamu juga akan membangun kembali Camelot. Sistem manajemen kerajaan memungkinkanmu membangun bangunan, menyembuhkan prajurit, melatih pasukan, dan mengatur strategi jangka panjang. Pilihan ini tidak hanya kosmetik; mereka berdampak langsung pada efisiensi pasukan dan alur cerita.
Membangun kerajaan bukan hanya soal strategi, tapi juga bagaimana kamu ingin dikenang sebagai penguasa. Setiap tindakan akan diingat dan memengaruhi loyalitas para ksatria serta jalannya cerita.
Kesimpulan: Wajib Coba untuk Pecinta RPG dan Strategi
King Arthur: Knight’s Tale adalah RPG taktis dengan cerita yang matang, gameplay strategis yang mendalam, dan dunia dark fantasy yang menawan. Bagi kamu yang menyukai game seperti XCOM, Divinity: Original Sin, atau Total War: Warhammer, game ini patut kamu coba.
Tidak hanya menawarkan tantangan dalam pertarungan, tetapi juga memberikan pilihan moral dan politik yang kompleks. Dengan elemen RPG dan strategi yang seimbang, game ini membawa legenda klasik ke level yang lebih gelap dan memikat.
